Si Manis Penambah Stamina

Kali ini saya akan menjelasakan sedikit tentang Madu sebagai penambah stamina .


Manfaat madu sebagai sumber energi dan peningkat stamina sudah dikenal sejak zaman dahulu. Atlet-atlet yunani kuno disebutkan telah mengkonsumsi madu pada saat sebelum bertanding dan setelah selesainya pertandingan. Kandungan madu yang terdiri dari kombinasi karbohidrat yang juga dilengkapi juga dengan sedikit kandungan mineral dan vitamin membuat madu dapat berfungsi sebagai sumber nutrisi yang mampu untuk memberi peningkatkan terhadap performa olahraga. Karbohidrat dengan nilai GI (Glycemic Index (GI) yang relatif rendah yaitu 55) yang rendah akan dicerna secara lambat sehingga dapat berada di dalam usus kecil dengan waktu yang lebih lama. Manfaat dari proses ini adalah pelepasan glukosa secara perlahan selama berlangsungnya kegiatan olahraga.

Sejak zaman romawi kuno, Madu telah dikenal berbagai manfaatnya antara lain sebagai pemanis makanan, sumber energi dan bisa juga untuk mengobati luka. Madu Dihasilkan dari lebah madu, proses pembuatan madu di mulai dari pengisapan nektar bunga dan tepung sari yang terkandung di dalam berbagai macam tumbuh-tumbuhan oleh lebah madu. Nektar yang dibawa oleh lebah madu ke dalam sarangnya kemudian melalui beberapa tahapan proses akan diubah menjadi madu.

Komposisi utama madu umumnya terdiri dari air dan karbohidrat. Kandungan karbohidrat dalam komposisi utamanya umumnya merupakan kombinasi sekitar antara fruktosa (38%), glukosa (31%) dan sedikit sukrosa (1%). Dalam 1 sendok teh, kandungan karbohidrat yang dimiliki madu adalah sekitar 17.3 gram dan akan mempunyai kandungan energi sebesar 63 kkal. Selain kaya akan karbohidrat, madu juga memiliki kandungan lainnya yang terdiri dari mineral yaitu besi (Fe), magnesium (Mg), mangan (Mn), kalium (K), natrium (Na), seng (Zn), tembaga (Cu) dan selenium (Se). Selain itu madu juga memiliki kandungan lain yaitu Vitamin B2 (riboflavin), B3 (niasin), B6, C, asam pantotenat dan juga protein.


Pada perkembangan lainnya dalam bidang nutrisi, madu juga menjadi komponen utama dalam membantu untuk menurunkan berat badan. Melalui suatu metoda diet yang dikenal sebagai hibernation diet, konsumsi madu sebelum tidur dapat membantu untuk menurunkan berat badan melalui pemecahan lemak yang terjadi saat sedang tidur. Saat sedang tidur, karbohidrat terutama fruktosa yang terkandung di dalam madu dapat membantu untuk menjaga simpanan glikogen hati yang kemudian juga akan berfungsi dalam membantu menjaga level glukosa di dalam darah. Pada kondisi ini, otak yang tetap mendapatkan energi dari glukosa darah akan mengeluarkan growth hormone yang kemudian akan mendorong terjadinya proses lipolisis (pemecahan simpanan lemak)

Penulis : Unknown ~ Sebuah blog yang menyediakan berbagai macam informasi

Artikel Si Manis Penambah Stamina ini dipublish oleh Unknown pada hari Minggu, 13 Mei 2012. Semoga artikel ini dapat bermanfaat.Terimakasih atas kunjungan Anda silahkan tinggalkan komentar.sudah ada 0 komentar: di postingan Si Manis Penambah Stamina
 

0 komentar:

Posting Komentar